LATIHAN POSTURAL CONTROL UNTUK MEMPERBAIKI POSTUR PADA PENDERITA STROKE
Menurut WHO, stroke adalah ganggguan fungsional otak fokal maupun global secara mendadak dan akut yang berlangsung lebih dari 24 jam akibat gangguan aliran darah otak. Stroke merupakan penyebab kematian ketiga di negara maju, setelah penyakit jantung dan kanker. Insidensi tahunannya adalah dua p...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | Indonesian Indonesian |
Published: |
2018
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/78898/1/FV%20FST%2006%2018%20Ati%20L%20-%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/78898/2/FV%20FST%2006%2018%20Ati%20L%20-%20FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/78898/ http://www.lib.unair.ac.id |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | Indonesian Indonesian |
Summary: | Menurut WHO, stroke adalah ganggguan fungsional otak fokal
maupun global secara mendadak dan akut yang berlangsung lebih dari 24
jam akibat gangguan aliran darah otak. Stroke merupakan penyebab
kematian ketiga di negara maju, setelah penyakit jantung dan kanker.
Insidensi tahunannya adalah dua per 1.000 populasi.Hasil Riset
Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kemenkes RI tahun 2013 menunjukkan
telah terjadi peningkatan prevalensi stroke di Indonesia dari 8,3 per mil
(tahun 2007) menjadi 12,1 per mil (tahun 2013).
Pasien stroke akan mengalami banyak gangguan-gangguan yang
bersifat fungsional. Gejala stroke dapat bersifat fisik, psikologis, dan atau
perilaku. Gejala fisik paling khas adalah hemiparalisis, kelemahan,
hilangnya sensasi pada wajah, lengan atau tungkai di salah satu sisi
tubuh, kesulitan berbicara dan memahami (tanpa gangguan
pendengaran), kesulitan menelan dan hilangnya sebagian penglihatan di
satu sisi. Pasien stroke juga akan mengalami gangguan postur. Gangguan
postur pada stroke berhubungan dengan ketidakmampuan untuk
mempertahankan dan mengendalikan tubuh saat melakukan mobilitas
fungsional.
Salah satu metode yang cocok digunakan dalam penanganan
gangguan fungsi postur adalah postural control. Postural control
merupakan metode untuk melatih otot-otot postural dengan melibatkan
komponen individu, tugas, dan lingkungan yang mempunyai fungsi
membentuk stabilitas dan orientasi. Postural kontrol juga mampu
memberikan perubahan terhadap kemampuan fungsional yang berperan
dalam dasar stabilitas untuk mobilisasi tubuh sehingga berpengaruh
signifikan terhadap peningkatan kemandirian |
---|