A Research Note:The Impact Of Accounting Methods

. A BSTRAK Suwardjono (2003) menguji apakah terdapat perbedaan kualitas laba (earnings) antara perusahaan yang menggunakan metoda kos penuh (full cost/FC) dan yang menggunakan metoda upaya sukses (successful efforts/SE). Dengan metoda regresi untuk data kuartalperusahaan (pooled cross-sectional regr...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article NonPeerReviewed
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2003
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/27148/
http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=10200
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Institution: Universitas Gadjah Mada
Description
Summary:. A BSTRAK Suwardjono (2003) menguji apakah terdapat perbedaan kualitas laba (earnings) antara perusahaan yang menggunakan metoda kos penuh (full cost/FC) dan yang menggunakan metoda upaya sukses (successful efforts/SE). Dengan metoda regresi untuk data kuartalperusahaan (pooled cross-sectional regression) clan data dart Institutional Brokers Estimate System (IBES), hasil penelitian menunjukkan bahwa reaksi pasar terhadap laba (diukur dengan earnings response coejficient/ERC) bagi perusahaan SE secara statistis lebih besar dibanding dengan reaksi pasar bagi perusahaan FC. Temuan ini konsisten dengan temuan dalam penelitian sebelumnya. Temuan di alas menimbulkan pertanyaan (puzzling) mengingat pasar di bursa saham Amerika dianggap efisien dengan investor canggih sehingga pasar mampu untuk mengenali perubahan laba karena substansi ekonomik atau kosmetik. Penggunaan pooled cross-sectional regression dapat merupakan penyebab hasil yang meragukan tersebut. Catalan riset ini menyelidiki lebih lanjut hash! penelitian ini dengan menguji kembali hipotesis yang diajukan dengan metoda regresi spesifik-perusahaan (firm-specific regression). Tujuan penelitian int adalah untuk merekonsiliasi apakah perbedaan reaksi pasar tersebut memang sudah semestinya atau apakah perbedaan tersebut semata-mata karena metoda pengujian. Penyelidikan lebih lanjut menunjukkan bahwa dengan regresi spesifik-perusahaan, metoda PC menghasilkan kualitas laba yang paling tidak sama haik dengan, bahkan dalam beberapa hal lebih balk daripada, metoda SE. Hasil ini kontradiksi dengan temuan sebelumnya. Akan tetapi, tes spesifikasi model (Bartlett dan korelasi Pearson) menunjukkan bahwa pendekatan pooled cross-sectional regression menghasilkan estimasi yang melemahkan reaksi pasar terhadap laba perusahaan FC. Keywords: successful efforts, full cost, quality of earnings, earnings response coefficient, cross-sectional regression methodology, firmspecific regression methodology, oil and gas industry.