HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA
Fit to work merupakan program kesehatan kerja yang dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan pekerja sehingga dapat bekerja tanpa menimbulkan tindakan tidak aman yang berdampak pada kecelakaan kerja. Teori domino kecelakaan kerja menyatakan bahwa kecelakaan kerja disebabkan kurangnya pengawas...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
Language: | English English English English |
Published: |
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://repository.unair.ac.id/86105/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/4/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Airlangga |
Language: | English English English English |
id |
id-langga.86105 |
---|---|
record_format |
dspace |
spelling |
id-langga.861052019-08-26T05:39:53Z http://repository.unair.ac.id/86105/ HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 HV675-677 Accidents. Prevention of accidents Fit to work merupakan program kesehatan kerja yang dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan pekerja sehingga dapat bekerja tanpa menimbulkan tindakan tidak aman yang berdampak pada kecelakaan kerja. Teori domino kecelakaan kerja menyatakan bahwa kecelakaan kerja disebabkan kurangnya pengawasan, sebab dasar, penyebab langsung sehingga menimbulkan kecelakaan dan kerugian. Tiga penyebab utama timbulnya kecelakaan kerja adalah lingkungan kerja, manusia atau pekerja dan mesin atau alat. Salah satu faktor penting dalam diri manusia adalah kondisi kesehatan. Semakin tinggi faktor kesehatan akan menurunkan faktor kecelakaan kerja pada pekerja. Tujuan dilakukan penelitian adalah untuk mengetahui pentingnya fit to work untuk mengurangi unsafe act yang dilakukan oleh operator PT. Terminal Teluk Lamong Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah operator ship to shore crane (STS) yang berjumlah 48 orang dan operator combined terminal trailer (CTT) yang berjumlah 115 orang. Besar sampel penelitian dihitung berdasarkan teknik simple random sampling sebanyak 31 operator STS dan 41 operator CTT. Pengisian kuesioner dilakukan untuk mengetahui karakteristik individu, kondisi kesehatan diketahui dari hasil pemeriksaan fit to work, pemeriksaan asam laktat dalam darah dilakukan untuk mengukur kelelahan kerja sedangkan unsafe act diketahui dari hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara fit to work dengan unsafe act dengan signifikansi sebesar 0,019. Hasil uji hubungan dengan karakteristik individu menunjukkan bahwa ada hubungan antara umur dan pelatihan dengan unsafe act operator dengan signifikansi sebesar 0,038 dan 0,016. Kesimpulan penelitian bahwa fit to work penting dilakukan untuk menyaring operator unfit agar tidak meningkatkan potensi unsafe act. Selain itu pelatihan memberikan manfaat besar terhadap penurunan kecelakaan kerja yang disebabkan oleh unsafe act operator. Saran yang bisa diberikan untuk menurunkan unsafe act yakni melakukan fit to work dan pelatihan secara berkala terutama pada operator usia ≥35 tahun. 2019-08-26 Thesis NonPeerReviewed text en http://repository.unair.ac.id/86105/1/abstrak.pdf text en http://repository.unair.ac.id/86105/2/daftar%20isi.pdf text en http://repository.unair.ac.id/86105/3/daftar%20pustaka.pdf text en http://repository.unair.ac.id/86105/4/full%20text.pdf SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 (2019) HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA. Thesis thesis, Universitas Airlangga. Http:///lib.unair.ac.id |
institution |
Universitas Airlangga |
building |
Universitas Airlangga Library |
country |
Indonesia |
collection |
UNAIR Repository |
language |
English English English English |
topic |
HV675-677 Accidents. Prevention of accidents |
spellingShingle |
HV675-677 Accidents. Prevention of accidents SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
description |
Fit to work merupakan program kesehatan kerja yang dilakukan untuk
mengetahui kondisi kesehatan pekerja sehingga dapat bekerja tanpa menimbulkan
tindakan tidak aman yang berdampak pada kecelakaan kerja. Teori domino
kecelakaan kerja menyatakan bahwa kecelakaan kerja disebabkan kurangnya
pengawasan, sebab dasar, penyebab langsung sehingga menimbulkan kecelakaan
dan kerugian. Tiga penyebab utama timbulnya kecelakaan kerja adalah
lingkungan kerja, manusia atau pekerja dan mesin atau alat. Salah satu faktor
penting dalam diri manusia adalah kondisi kesehatan. Semakin tinggi faktor
kesehatan akan menurunkan faktor kecelakaan kerja pada pekerja. Tujuan
dilakukan penelitian adalah untuk mengetahui pentingnya fit to work untuk
mengurangi unsafe act yang dilakukan oleh operator PT. Terminal Teluk Lamong
Surabaya.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah operator ship to shore crane (STS)
yang berjumlah 48 orang dan operator combined terminal trailer (CTT) yang
berjumlah 115 orang. Besar sampel penelitian dihitung berdasarkan teknik simple
random sampling sebanyak 31 operator STS dan 41 operator CTT. Pengisian
kuesioner dilakukan untuk mengetahui karakteristik individu, kondisi kesehatan
diketahui dari hasil pemeriksaan fit to work, pemeriksaan asam laktat dalam darah
dilakukan untuk mengukur kelelahan kerja sedangkan unsafe act diketahui dari
hasil observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara fit to work
dengan unsafe act dengan signifikansi sebesar 0,019. Hasil uji hubungan dengan
karakteristik individu menunjukkan bahwa ada hubungan antara umur dan
pelatihan dengan unsafe act operator dengan signifikansi sebesar 0,038 dan 0,016.
Kesimpulan penelitian bahwa fit to work penting dilakukan untuk
menyaring operator unfit agar tidak meningkatkan potensi unsafe act. Selain itu
pelatihan memberikan manfaat besar terhadap penurunan kecelakaan kerja yang
disebabkan oleh unsafe act operator. Saran yang bisa diberikan untuk menurunkan
unsafe act yakni melakukan fit to work dan pelatihan secara berkala terutama pada
operator usia ≥35 tahun. |
format |
Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
author |
SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 |
author_facet |
SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 |
author_sort |
SHOFIYATUR ROHMAH, 10714253011 |
title |
HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
title_short |
HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
title_full |
HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
title_fullStr |
HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
title_full_unstemmed |
HUBUNGAN ANTARA FIT TO WORK DENGAN UNSAFE ACT PADA OPERATOR PT. TERMINAL TELUK LAMONG SURABAYA |
title_sort |
hubungan antara fit to work dengan unsafe act pada operator pt. terminal teluk lamong surabaya |
publishDate |
2019 |
url |
http://repository.unair.ac.id/86105/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/4/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/86105/ |
_version_ |
1681152134677004288 |