ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA

Kepiting bakau (Scylla sp.) merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis penting (BKIPM, 2016). Perairan Wonorejo merupakan salah satu daerah yang menghasilkan kepiting bakau di Surabaya dan merupakan perairan yang berpotensi mengalami pencemaran logam berat akibat aktifitas...

وصف كامل

محفوظ في:
التفاصيل البيبلوغرافية
المؤلف الرئيسي: HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017
التنسيق: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
اللغة:Indonesian
Indonesian
منشور في: 2018
الموضوعات:
الوصول للمادة أونلاين:http://repository.unair.ac.id/78468/1/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/78468/2/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20SKRIPSI.pdf
http://repository.unair.ac.id/78468/
http://lib.unair.ac.id
الوسوم: إضافة وسم
لا توجد وسوم, كن أول من يضع وسما على هذه التسجيلة!
المؤسسة: Universitas Airlangga
اللغة: Indonesian
Indonesian
id id-langga.78468
record_format dspace
spelling id-langga.784682019-01-14T04:21:08Z http://repository.unair.ac.id/78468/ ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017 SH201-399 Fisheries Kepiting bakau (Scylla sp.) merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis penting (BKIPM, 2016). Perairan Wonorejo merupakan salah satu daerah yang menghasilkan kepiting bakau di Surabaya dan merupakan perairan yang berpotensi mengalami pencemaran logam berat akibat aktifitas di daratan. Tembaga (Cu) merupakan salah satu jenis logam berat yang mencemari perairan Wonorejo, tembaga dalam jumlah besar dapat meracuni manusia, yaitu dapat menyebabkan kerusakan pada hati dan menyebabkan hemolysis (Napitu, 2012). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2018 dengan pengambilan sampel di tiga stasiun dengan waktu setiap minggu selama tiga kali. Analisis logam berat tembaga (Cu) pada kepiting bakau (Scylla sp.), air dan sedimen dilakukan di Laboratorium Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. Metode peneltian menggunakan metode observasi yang dilalukan di perairan dan tambak di Wonorejo Surabaya. Sampel daging kepiting bakau, air dan sedimen diuji menggunakan alat Atomic Absoption Spectrophotometry (AAS). Parameter penunjang yang diamati pada penelitian ini berupa suhu, pH dan salinitas. Analisis data menggunakan perangkat program Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 22 untuk mengetahui korelasi. Hasil kandungan kadar logam berat tembaga (Cu) pada kepiting bakau di Sungai Wonorejo yaitu 0,006 mg/kg dimana nilai kadar ini masih berada di bawah ambang batas baku mutu logam berat Cu pada kepiting yaitu 20 mg/kg (SNI 4108: 2011). Kandungan Cu pada air sungai di Wonorejo yaitu antara 0,002-0,003 mg/ml dan pada sedimen antara 0,150-0,162 mg/kg. Korelasi antara hubungan kandungan Cu pada air dengan Cu pada kepiting bakau di sungai Wonorejo koefisien korelasi sebesar 0,205. Dan hubungan kandungan Cu pada sedimen dengan Cu pada kepiting bakau di sungai Wonorejo koefisien korelasi sebesar 0,241. 2018 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/78468/1/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20ABSTRAK.pdf text id http://repository.unair.ac.id/78468/2/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20SKRIPSI.pdf HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017 (2018) ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga. http://lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
country Indonesia
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
topic SH201-399 Fisheries
spellingShingle SH201-399 Fisheries
HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017
ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
description Kepiting bakau (Scylla sp.) merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis penting (BKIPM, 2016). Perairan Wonorejo merupakan salah satu daerah yang menghasilkan kepiting bakau di Surabaya dan merupakan perairan yang berpotensi mengalami pencemaran logam berat akibat aktifitas di daratan. Tembaga (Cu) merupakan salah satu jenis logam berat yang mencemari perairan Wonorejo, tembaga dalam jumlah besar dapat meracuni manusia, yaitu dapat menyebabkan kerusakan pada hati dan menyebabkan hemolysis (Napitu, 2012). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2018 dengan pengambilan sampel di tiga stasiun dengan waktu setiap minggu selama tiga kali. Analisis logam berat tembaga (Cu) pada kepiting bakau (Scylla sp.), air dan sedimen dilakukan di Laboratorium Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. Metode peneltian menggunakan metode observasi yang dilalukan di perairan dan tambak di Wonorejo Surabaya. Sampel daging kepiting bakau, air dan sedimen diuji menggunakan alat Atomic Absoption Spectrophotometry (AAS). Parameter penunjang yang diamati pada penelitian ini berupa suhu, pH dan salinitas. Analisis data menggunakan perangkat program Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 22 untuk mengetahui korelasi. Hasil kandungan kadar logam berat tembaga (Cu) pada kepiting bakau di Sungai Wonorejo yaitu 0,006 mg/kg dimana nilai kadar ini masih berada di bawah ambang batas baku mutu logam berat Cu pada kepiting yaitu 20 mg/kg (SNI 4108: 2011). Kandungan Cu pada air sungai di Wonorejo yaitu antara 0,002-0,003 mg/ml dan pada sedimen antara 0,150-0,162 mg/kg. Korelasi antara hubungan kandungan Cu pada air dengan Cu pada kepiting bakau di sungai Wonorejo koefisien korelasi sebesar 0,205. Dan hubungan kandungan Cu pada sedimen dengan Cu pada kepiting bakau di sungai Wonorejo koefisien korelasi sebesar 0,241.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017
author_facet HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017
author_sort HALIMATUS MEIRIKAYANTI, 141411133017
title ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
title_short ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
title_full ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
title_fullStr ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
title_full_unstemmed ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT TEMBAGA (Cu) PADA KEPITING BAKAU (Scylla sp.) DI SUNGAI WONOREJO, SURABAYA = ANALYSIS OF HEAVY METAL COPPER (Cu) CONTENT IN MUD CRAB (Scylla sp.) AT WONOREJO RIVER, SURABAYA
title_sort analisis kandungan logam berat tembaga (cu) pada kepiting bakau (scylla sp.) di sungai wonorejo, surabaya = analysis of heavy metal copper (cu) content in mud crab (scylla sp.) at wonorejo river, surabaya
publishDate 2018
url http://repository.unair.ac.id/78468/1/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/78468/2/KKC%20KK%20PK.BP.123-18%20Mei%20a%20SKRIPSI.pdf
http://repository.unair.ac.id/78468/
http://lib.unair.ac.id
_version_ 1681150948546707456