Peraturan Yang Berkaitan Dengan Prostitusi Dan Langkah Penanggulangannya
Pengaturan mengenai prostitusi dalam KUHP memang tidak jelas sebab pasal-pasal yang ada dalam KUHP pada umumnya sangat lemah dalam mengantisipasi secara preventif maupun represif munculnya prostitusi di masyarakat. Pasal-pasal yang ada, yang melarang orang yang pencanannya dengan sengaJa memudah...
محفوظ في:
المؤلف الرئيسي: | |
---|---|
التنسيق: | Theses and Dissertations NonPeerReviewed |
اللغة: | Indonesian |
منشور في: |
2006
|
الموضوعات: | |
الوصول للمادة أونلاين: | https://repository.unair.ac.id/135636/1/OKTA%20NUR%20%20EFFENDY%2020250120_14390010.pdf https://repository.unair.ac.id/135636/ http://www.lib.unair.ac.id |
الوسوم: |
إضافة وسم
لا توجد وسوم, كن أول من يضع وسما على هذه التسجيلة!
|
الملخص: | Pengaturan mengenai prostitusi dalam KUHP memang tidak jelas sebab
pasal-pasal yang ada dalam KUHP pada umumnya sangat lemah dalam
mengantisipasi secara preventif maupun represif munculnya prostitusi di
masyarakat. Pasal-pasal yang ada, yang melarang orang yang
pencanannya dengan sengaJa memudahkan perbuatan cabul dan
mengambil untung dari perbuatan cabul ialah praktek germo (pasal 296
KUHP) dan mucikari (pasal 506 KUHP) agaknya kurang diantisipasi
dengan berbagai pasal seperti pasal 28t, 289, 290, 293 dan 294 KUHP |
---|