Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus

Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan komoditi perikanan yang menguntungkan dan permintaan pasar akan komoditas ini terus meningkat sehingga lebih banyak dibudidayakan secara intensif. Penyakit masih menjadi faktor pembatas dalam budidaya udang vaname terutama dari golongan bakteri Vibrio pe...

全面介紹

Saved in:
書目詳細資料
主要作者: Alvira Febrianti Pratiwi
格式: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
語言:Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
出版: 2020
主題:
在線閱讀:http://repository.unair.ac.id/104177/1/1.%20COVER%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/2/2.%20RINGKASAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/5/5.%20BAB%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/6/6.%20BAB%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20DAN%20HIPOTESIS.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/7/7.%20BAB%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/8/8.%20BAB%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/9/9.%20BAB%20VI%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/11/11.%20LAMPIRAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/12/PERNYATAAN%20KESEDIAAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/
http://www.lib.unair.ac.id
標簽: 添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
機構: Universitas Airlangga
語言: Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
id id-langga.104177
record_format dspace
spelling id-langga.1041772021-02-19T07:24:10Z http://repository.unair.ac.id/104177/ Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus Alvira Febrianti Pratiwi SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan komoditi perikanan yang menguntungkan dan permintaan pasar akan komoditas ini terus meningkat sehingga lebih banyak dibudidayakan secara intensif. Penyakit masih menjadi faktor pembatas dalam budidaya udang vaname terutama dari golongan bakteri Vibrio penyebab Vibriosis. Strain patogenik dari V. parahaemolyticus tercatat sebagai penyebab utama epidemi besar pada budidaya udang. Salah satu upaya dalam penanggulangan dan pencegahan penyakit pada udang adalah melalui peningkatan sistem pertahanan tubuh udang dengan menggunakan imunostimulan. Rumput laut adalah alga multiseluler yang memiliki potensi sebagai bahan imunostimulan karena memiliki kandungan polisakarida sulfat yang dapat meningkatkan sistem imun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak C. racemosa terhadap total bakteri dan tingkat kelangsungan hidup udang vaname (L.vannamei) setelah diinfeksi V. parahaemolyticus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang diberikan adalah injeksi ekstrak C. racemosa pada udang, yaitu udang tanpa diberi ekstrak C. racemosa dan disuntik PBS steril (K-), udang tanpa diberi ekstrak C. racemosa dan infeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (K+), udang diberi ekstrak C. racemosa 3 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P1), udang diberi ekstrak C. racemosa 6 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P2), dan udang diberi ekstrak C. racemosa 9 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P3). Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah total bakteri dan tingkat kelangsungan hidup. Analisis data menggunakan Analisis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak C. racemosa pada perlakuan P1, P2, dan P3 melalui suntik mampu menurunkan total bakteri di hepatopankreas pada T1 (satu hari pasca infeksi V. parahaemolyticus) dan berbeda nyata terhadap K+ (p˂0,05). Pada T7 (tujuh hari pasca infeksi V. parahaemolyticus), total bakteri mengalami peningkatan kembali, sehingga perlu dilakukan pemberian ulang (booster) ekstrak C.racemosa. Nilai kelangsungan hidup udang vaname dengan pemberian ektrak C. racemosa melalui suntik lebih tinggi dibandingkan K+ dan menunjukkan hasil berbeda nyata (p˂0,05). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa udang vaname dapat diberi ekstrak C. racemosa dengan dosis 6 μg/g. 2020 Thesis NonPeerReviewed text id http://repository.unair.ac.id/104177/1/1.%20COVER%20.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/2/2.%20RINGKASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/5/5.%20BAB%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/6/6.%20BAB%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20DAN%20HIPOTESIS.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/7/7.%20BAB%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/8/8.%20BAB%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/9/9.%20BAB%20VI%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/11/11.%20LAMPIRAN%20.pdf text id http://repository.unair.ac.id/104177/12/PERNYATAAN%20KESEDIAAN.pdf Alvira Febrianti Pratiwi (2020) Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA. http://www.lib.unair.ac.id
institution Universitas Airlangga
building Universitas Airlangga Library
continent Asia
country Indonesia
Indonesia
content_provider Universitas Airlangga Library
collection UNAIR Repository
language Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
topic SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling
spellingShingle SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling
Alvira Febrianti Pratiwi
Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
description Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan komoditi perikanan yang menguntungkan dan permintaan pasar akan komoditas ini terus meningkat sehingga lebih banyak dibudidayakan secara intensif. Penyakit masih menjadi faktor pembatas dalam budidaya udang vaname terutama dari golongan bakteri Vibrio penyebab Vibriosis. Strain patogenik dari V. parahaemolyticus tercatat sebagai penyebab utama epidemi besar pada budidaya udang. Salah satu upaya dalam penanggulangan dan pencegahan penyakit pada udang adalah melalui peningkatan sistem pertahanan tubuh udang dengan menggunakan imunostimulan. Rumput laut adalah alga multiseluler yang memiliki potensi sebagai bahan imunostimulan karena memiliki kandungan polisakarida sulfat yang dapat meningkatkan sistem imun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak C. racemosa terhadap total bakteri dan tingkat kelangsungan hidup udang vaname (L.vannamei) setelah diinfeksi V. parahaemolyticus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang diberikan adalah injeksi ekstrak C. racemosa pada udang, yaitu udang tanpa diberi ekstrak C. racemosa dan disuntik PBS steril (K-), udang tanpa diberi ekstrak C. racemosa dan infeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (K+), udang diberi ekstrak C. racemosa 3 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P1), udang diberi ekstrak C. racemosa 6 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P2), dan udang diberi ekstrak C. racemosa 9 μg/g dan diinfeksi V. parahaemolyticus 106 CFU/ml (P3). Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah total bakteri dan tingkat kelangsungan hidup. Analisis data menggunakan Analisis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak C. racemosa pada perlakuan P1, P2, dan P3 melalui suntik mampu menurunkan total bakteri di hepatopankreas pada T1 (satu hari pasca infeksi V. parahaemolyticus) dan berbeda nyata terhadap K+ (p˂0,05). Pada T7 (tujuh hari pasca infeksi V. parahaemolyticus), total bakteri mengalami peningkatan kembali, sehingga perlu dilakukan pemberian ulang (booster) ekstrak C.racemosa. Nilai kelangsungan hidup udang vaname dengan pemberian ektrak C. racemosa melalui suntik lebih tinggi dibandingkan K+ dan menunjukkan hasil berbeda nyata (p˂0,05). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa udang vaname dapat diberi ekstrak C. racemosa dengan dosis 6 μg/g.
format Theses and Dissertations
NonPeerReviewed
author Alvira Febrianti Pratiwi
author_facet Alvira Febrianti Pratiwi
author_sort Alvira Febrianti Pratiwi
title Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
title_short Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
title_full Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
title_fullStr Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
title_full_unstemmed Penambahan Ekstrak Caulerpa Racemosa Terhadap Total Bakteri Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Setelah Diinfeksi Vibrio Parahaemolyticus
title_sort penambahan ekstrak caulerpa racemosa terhadap total bakteri dan tingkat kelangsungan hidup udang vaname (litopenaeus vannamei) setelah diinfeksi vibrio parahaemolyticus
publishDate 2020
url http://repository.unair.ac.id/104177/1/1.%20COVER%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/2/2.%20RINGKASAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/3/3.%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/4/4.%20BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/5/5.%20BAB%20II%20TINJAUAN%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/6/6.%20BAB%20III%20KERANGKA%20KONSEPTUAL%20DAN%20HIPOTESIS.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/7/7.%20BAB%20IV%20METODOLOGI%20PENELITIAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/8/8.%20BAB%20V%20HASIL%20DAN%20PEMBAHASAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/9/9.%20BAB%20VI%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/10/10.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/11/11.%20LAMPIRAN%20.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/12/PERNYATAAN%20KESEDIAAN.pdf
http://repository.unair.ac.id/104177/
http://www.lib.unair.ac.id
_version_ 1693176956641607680