Mikrozonasi Bahaya Gempabumi Menggunakan Analisis Mikrotremor Metode HVSR di Kawasan Wisata Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat
Gempa Lombok tahun 2018 menjadi bencana alam yang tidak dilupakan oleh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Lombok. Salah satu kawasan strategis daerah hingga berskala internasional yang mengalami kerusakan cukup parah adalah Kawasan Wisata Sembalun, dimana kawasan ini ditargetkan sebagai kawas...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed |
Language: | English |
Published: |
Departemen Teknik Geologi
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/275280/1/d025.pdf https://repository.ugm.ac.id/275280/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Institution: | Universitas Gadjah Mada |
Language: | English |
Summary: | Gempa Lombok tahun 2018 menjadi bencana alam yang tidak dilupakan oleh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Lombok. Salah satu kawasan strategis daerah hingga berskala internasional yang mengalami kerusakan cukup parah adalah Kawasan Wisata Sembalun, dimana kawasan ini ditargetkan sebagai kawasan strategis periode 2017-2023 oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mengingat pentingnya kawasan ini bagi provinsi NTB maupun Indonesia, maka perlu dilakukannya penelitian mikrozonasi bahaya gempabumi di kawasan ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan mikrozonasi bahaya gempabumi berdasarkan nilai kerentanan indeks seismik (Kg) dari hasil kombinasi parameter amplifikasi (Ao) dan frekuensi resonansi (fo). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Kg yang cenderung tinggi terkonsentrasi pada area dengan tingkat aktivitas manusia yang tinggi, mencakup kawasan pemukiman Desa Sembalun Bumbung, zona perkantoran, dan zona pelayanan umum untuk wisata. Peta hasil penelitian juga divalidasi dengan data kerusakan bangunan berdasarkan wilayah pemukiman dan menunjukkan korelasi yang positif. |
---|