SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI TERAPAN 2016 SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS GADJAH MADA “Peran dan Tantangan Pendidikan Vokasi dalam Pengembangan SDM Terampil di Indonesia”
ABSTRAK Pembangunan pariwsata memerlukan peran pemerintah baik pusat maupun daerah. Peran pemerintah pusat maupun daerah dalam pembangunan ekonomi dapat dilihat pada aspek perencanaan, kebijakan, regulasi dan pembangunan fasilitas publik yang mendukung industri pariwisata. Kabupaten Kulon Progo...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Article PeerReviewed |
語言: | English |
出版: |
2017
|
主題: | |
在線閱讀: | https://repository.ugm.ac.id/139167/1/Prosiding%20SNTT%202016%20Jilid%20III.pdf https://repository.ugm.ac.id/139167/ http://perpusdiploma.ugm.ac.id |
標簽: |
添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
|
機構: | Universitas Gadjah Mada |
語言: | English |
總結: | ABSTRAK
Pembangunan pariwsata memerlukan peran pemerintah baik pusat maupun daerah. Peran pemerintah
pusat maupun daerah dalam pembangunan ekonomi dapat dilihat pada aspek perencanaan, kebijakan,
regulasi dan pembangunan fasilitas publik yang mendukung industri pariwisata. Kabupaten Kulon Progo
memiliki beberapa destinasi wisata berbasis alam yang potensial untuk dibangun dan dikembangkan
namun belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Pemerintah Kabupaten Kulon
Progo dalam membangun ekonomi pariwisata agar optimal di daerahnya dengan memperhatikan isu
lingkungan. Kajian ini menggunakan triangulasi baik data maupun metode yang digunakan. Pendekatan
teoritis yang digunakan adalah ekonomi kelembagaan berdasarkan model Williamson. Hasil kajian ini
menunjukkan bahwa peran pemerintah pusat maupun daerah Kabupaten Kulon Progo di bidang
pembangunan ekonomi pariwisata mencakup pembangunan pengembangan terhadap aspek destinasi
wisata, pemasaran pariwisata, industri pariwisata dan kelembagaan cukup besar dan sinkron. Penetapan
destinasi prioritas oleh pemerintah pusat 2017 diikuti dengan penetapan 5 zonasi destinasi/kawasan
strategis pariwisata (KSPD) di Kulon Progo. Kebijakan di sektor pariwisata juga diikuti dengan kebijakan
investasi terutama infrastruktur melalui perbaikan iklim investasi dan pembangunan mega proyek di Kulon
Progo (Pemerintah pusat-propinsi) untuk memantik pembangunan ekonomi dan sektor pariwisata.
Program kegiatan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Pariwisata Pemuda
dan Olah raga bidang pariwisata diharapkan dapat mempengaruhi perilaku/mindset pelaku wisata untuk
lebih paham dan sadar wisata sebagai antisipasi adanya perubahan matapencaharian sebagian besar
penduduk Kulon Progo (non sektor pariwisata berubah ke sektor pariwisata). Pemerintah perlu mengawasi
dan mengendallikan pembangunan destinasi wisata agar lestari (sustainable) dengan memperhatikan isu
kapasitas, daya dukung dan kelestarian lingkungan terutama untuk kawasan/destinasi wisata yang
berbasi |
---|