MODIFIKASI ELEKTRODA PASTA KARBON/POLIMELAMIN (CPE/PM) SEBAGAI SENSOR VOLTAMMETRI MERKURI

Modifikasi elektroda pasta karbon/polimelamin (CPE/PM) telah berhasil digunakan sebagai sensor voltammetri merkuri. Elektroda kerja CPE/PM dimodifikasi secara elektropolimerisasi pada larutan melamin dengan menggunakan teknik voltammetri siklis (CV). Dilakukan pengukuran untuk menentukan pengaruh wa...

全面介紹

Saved in:
書目詳細資料
主要作者: FEBRI ATIKAH WULANDARI, 081511533075
格式: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
語言:English
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
出版: 2019
主題:
在線閱讀:http://repository.unair.ac.id/86655/1/MPK%2051-19%20ATI%20M_ABSTRACT.pdf
http://repository.unair.ac.id/86655/2/MPK%2051-19%20ATI%20M_ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/86655/3/MPK%2051-19%20ATI%20M_DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/86655/4/MPK%2051-19%20ATI%20M_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/86655/5/MPK%2051-19%20ATI%20M.pdf
http://repository.unair.ac.id/86655/
http://lib.unair.ac.id
標簽: 添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
機構: Universitas Airlangga
語言: English
Indonesian
Indonesian
Indonesian
Indonesian
實物特徵
總結:Modifikasi elektroda pasta karbon/polimelamin (CPE/PM) telah berhasil digunakan sebagai sensor voltammetri merkuri. Elektroda kerja CPE/PM dimodifikasi secara elektropolimerisasi pada larutan melamin dengan menggunakan teknik voltammetri siklis (CV). Dilakukan pengukuran untuk menentukan pengaruh waktu deposisi dan laju pindai terhadap merkuri serta analisis kuantitatif dengan menggunakan elektrolit pendukung HNO3 0,1 M dan KNO3 0,1 M secara teknik stripping voltammetri diferensial pulse (DPVS). Penentuan waktu deposisi diperoleh hasil pada waktu deposisi 120s elektroda telah jenuh dan menyebabkan arus turun serta diperoleh laju pindai optimum 50 mV/s. Untuk analisis kuantitatif dilakukan penentuan validitas metode pada konsentrasi larutan standar merkuri 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan 10 ppb didapatkan linieritas sebesar 0,9936; sensitivitas 1,4569 μA/ppb, limit deteksi 0,726 ppb, akurasi antara 92,07 % - 117,94 %, presisi antara 0,14 % - 0,83 %, serta uji selektivitas memberikan potensial puncak berbeda dengan logam timbal dan logam kadmium.