PENGARUH KEPERCAYAAN POLITIK TERHADAP PARTISIPASI POLITIK MAHASISWA DENGAN VOTE BUYING SEBAGAI VARIABEL MODERATOR PADA PEMILIHAN UMUM

Pemilu merupakan salah satu pilar utama bagi negara-negara penganut paham demokrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kepercayaan politik terhadap partisipasi politik mahasiswa dengan vote buying sebagai variabel moderator, mengingat jumlah suara mahasiswa sebagai pemilih p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhammad Arief Sumantri, 111614253015
Format: Theses and Dissertations NonPeerReviewed
Language:English
English
Published: 2019
Subjects:
Online Access:http://repository.unair.ac.id/81716/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/81716/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/81716/
http://lib.unair.ac.id
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pemilu merupakan salah satu pilar utama bagi negara-negara penganut paham demokrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kepercayaan politik terhadap partisipasi politik mahasiswa dengan vote buying sebagai variabel moderator, mengingat jumlah suara mahasiswa sebagai pemilih pemula pada pemilu 2019 akan mengalami peningkatan drastis. Penelitian ini dilakukan pada 348 mahasiswa berstatus aktif yang berada di Kota Surabaya. Pengambilan sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Skala yang digunakan untuk mengukur Partisipasi Politik disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan aspek dari Cottam et al., (2012), kemudian Kepercayaan Politik berdasarkan dimensi dari Lewicki & Bunker (1995). Sedangkan untuk Vote Buying menggunakan indikator dari KPU (2015). Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan uji Multiple Linear Regression, Moderated Regression Analysis (MRA) dan Path Analysis dengan bantuan program SPSS 25 for windows serta analisis PLS-SEM dengan bantuan program WarpPLS 5.0. Hasil analisis menunjukkan Kepercayaan politik dan vote buying berpengaruh baik secara parsial maupun simultan terhadap partisipasi politik. Secara parsial, kepercayaan politik berpengaruh positif dengan nilai signifikansi 0,006 dan nilai koefisien regresi sebesar 0,037. Sedangkan vote buying berpengaruh negatif dengan nilai signifikansi 0,000 dan nilai koefisien regresi sebesar -0,090. Secara simultan diketahui nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,052 atau senilai dengan 5,2%.Vote buying juga signifikan sebagai variabel moderator yang memperkuat pengaruh kepercayaan politik terhadap partisipasi politik mahasiswa dengan nilai Beta sebesar 0,658 dan nilai signifikansi 0,048 serta Nilai Adjusted R-squared sebesar 0,092 atau senilai dengan 9,2%. Vote Buying dalam penelitian ini berperan sebagai Quasi moderator karena pengaruh variabel Z terhadap Y dan pengaruh interaksi Z*X1 terhadap Y keduanya terbukti signifikan. Saran yang dapat diungkapkan peneliti kepada para mahasiswa yaitu pilihlah kandidat dengan benar-benar mengedepankan dan mempertimbangkan visi misi yang ditawarkan, bukan memilih karena adanya janji atau nilai materil yang disodorkan. Jadilah pemilih yang cerdas dengan menjunjung asas jujur, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia.